Rencana Kerja Pembangunan

RENCANA KERJA PEMBANGUNAN DESA TEGOWANUH KECAMATAN KALORAN KABUPATEN TEMANGGUNG TAHUN 2014

Visi dan Misi Desa Tegowanuh

BERSAMA KITA MAJU MENUJU TEGOWANUH Sejahtera, Agamis, Terpercaya dan Berbudaya disingkat menjadi (Tegowanuh Sejagat Budaya)”

Potensi Desa Tegowanuh

Data Industri Desa Tegowanuh tahun 2013

This is default featured slide 5 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

Selasa, 21 Oktober 2014

SDN Tegowanuh Menggondol Juara LCC

SDN Tegowanuh Menggondol Juara LCC

SDN Tegowanuh yang mengirim Ali Mahfudz Al Fawas (12), Finsa Kirana Sari (12), dan Enggal Cahyanintyas (12) sebagai perwakilannya menyabet Juara I Lomba Cerdas Cermat (LCC) se-Kecamatan Kaloran yang diselenggarakan oleh Tim KKN Universitas Negeri Semarang (Unnes) Kecamatan Kaloran Sabtu, (18/10) di Gedung Among Siswo Kaloran. Tegowanuh mengalahkan SDN Tlogowungu di mana pada LCC yang diikuti sebelumnya membuat Tegowanuh hanya puas dengan Juara II.

Sosialisasi Tertib Administrasi untuk Menghadapi Pasar Bebas

Sosialisasi Tertib Administrasi untuk Menghadapi Pasar Bebas


Gerakan Tertib Administrasi Menuju Desa Sejahtera Sentra Industri Tanah Liat, menjadi tema dalam Sosialisasi Program Tertib Administrasi Usaha Dagang Bagi Pengrajin Industri Gerabah, Genteng dan Batu Bata di Desa Tegowanuh Kecamatan Kaloran Kabupaten Temanggung. Selasa, (07/10) yang merupakan salah satu program dari Tim Kuliah Kerja Nyata (KKN) Desa Tegowanuh yang menjadi salah satu upaya untuk menghadapi pasar bebas Asia Tenggara pada tahun 2015.

Kompetisi Liga Amatir Kabupaten Temanggung Dimulai

Kompetisi Liga Amatir Kabupaten Temanggung Dimulai


Kompetisi Liga Amatir Divisi I Kabupaten Temanggung tahun 2014 dibuka di Lapangan Desa Tegowanuh Kecamatan Kaloran Kabupaten Temanggung Jumat (3/10) oleh Kepala Desa Tegowanuh Susilo Riharyoko.

Kamis, 09 Oktober 2014

VISI DAN MISI

VISI DAN MISI

A.     VISI

Dalam menghadapi tantangan otonomi desa menuju desa yang maju dan mandiri maka masyarakat Desa Tegowanuh melalui para pemangku kepentingan pembangunan desa mempunyai harapan untuk mewujudkan masyarakat yang lebih sejahtera. Harapan ini dirumuskan dalam Visi Desa Tegowanuh tahun 2014-2018 yaitu “ BERSAMA KITA MAJU MENUJU TEGOWANUH Sejahtera, Agamis, Terpercaya dan Berbudaya disingkat menjadi (Tegowanuh Sejagat Budaya)”.
Visi ini mengandung makan bahwa:
1.      BERSAMA mengandung makna tewrwujudnya Desa Tegowanuh yang lebih MAJU maka diperlukan adanya Kebersamaan semua komponen masyarakat, baik pelaku pemerintahan, kelembagaan, tomas, toga, dan tomud dalam pembanguanan desa, agar Desa Tegowanuh semakin maju, dan dapat mengikuti perkembangan kemajuan yang dapat menjauhkan dari kemiskinan.
2.      MAJU mengandung makna apa yang menjadi harapan masyarakat Desa Tegowanuh dapat terwujud dengan didasari semangat, disiplin dan ikhlas yang akhirnya dapat mengantarkan Desa Tegowanuh menjadi desa yang mapan, mantap, beradab, bermatabat, berbudaya dan “SEJAHTERA“.
3.      SEJAHTERA mengandung makna  terpenuhinya kebutuhan pokok material dan spiritual bagi masyarakat Desa Tegowanuh, yang ditandai dengan kehidupan perekonomian masyarakat desa yang semakin mapan ( jelas dan pasti sumber ekonominya ), mantap ( ekonomi yang cukup membuat masyarakat memiliki kehidupan yang kuat dan kokoh ), beradab ( memiliki iman dan taqwa  yang dapat dipertanggungjawabkan sehingga masyarakat memiliki ahlak mulia dalam kehidupan sehari-hari ), bermatabat ( masyarakat Desa Tegowanuh mau menghormati  dan dihormati masyarakat desa yang lain dan memiliki sifat amanah didalam bermasyarakat serta dapat dipertanggungjawabkan dalam perbuatannya).
4.      AGAMIS mengandung makna Terwujudnya masyarakat Desa Tegowanuh yang selalu berpedoman Norma-norma agama, sehingga mempunyai ahlak mulia dan mampu bertoleransi antar umat beragama, bermasyarakat, berbangsa dan bernegara didalam menjalani hidupnya.
5.      TERPERCAYA mengandung makna terwujudnya suatu pemerintahan Desa yang bersih, transparan dan akuntable sehingga dapat dan mendapat kepercayaan dari masyarakat dan pemerintah diatasnya didalam melaksanakan Pembangunan Desanya.
6.      BERBUDAYA mengandung makna terwujudnya suatu kondisi masyarakat yang mempunyai sikap perilaku peduli terhadap hidup sehat, pendidikan, gotong-royong, sadar bersih lingkungan, sosial masyarakat dan menjaga kelestarian seni budaya yang berkembang di lingkungan sekitarnya.

B.     MISI

Dalam mewujudkan visi “ BERSAMA KITA MAJU MENUJU TEGOWANUH Sejahtera, Agamis, Terpercaya dan Berbudaya disingkat menjadi (Tegowanuh Sejagat Budaya).” maka langkah-langkah atau upaya yang akan dilaksanakan  dirumuskan dalam Misi sebagai berikut:
1.    Mewujudkan perekonomian desa dengan pertanian yang memberdayakan ekonomi kerakyatan dan potensi unggulan desa yang berwawasan lingkungan;
2.    Mewujudkan kualitas iman dan taqwa melalui pembinaan dan pengembangan kehidupan beragama, kerukunan umat beragama, dan peningkatan fasilitas kehidupan beragama;
3.    Meningkatkan kapasitas lembaga kemasyarakatan desa dalam menggerakkan dan menumbuhkembangkan swadaya dan gotong royong masyarakat dalam pembangunan desa;
4.    Mewujudkan ketersediaan dan peningkatan sarana dan prasarana pelayanan dasar pendidikan, kesehatan, dan sosial budaya tanpa meninggalkan kearifan lokal;
5.    Meningkatkan pelayanan masyarakat dengan pemerintahan yang bersih, transparan, tidak KKN, dan berorientasi pada pelayanan publik.




Senin, 06 Oktober 2014

RENCANA KERJA PEMBANGUNAN

DOKUMEN RKP-Des 2014

                               RENCANA KERJA PEMBANGUNAN                                             DESA TEGOWANUH KECAMATAN KALORAN                       KABUPATEN TEMANGGUNG    
  TAHUN 2014

KEPUTUSAN KEPALA DESA TEGOWANUH

NOMOR : 02 TAHUN 2014




DESA TEGOWANUH KECAMATAN KALORAN

KABUPATEN TEMANGGUNG

Rabu, 01 Oktober 2014

Mengenai Desa Tegowanuh






Wilayah Kecamatan Kaloran yang merupakan salah satu dari 20 kecamatan di kabupaten Temanggung berbatasan dengan : wilayah Barat dengan Kecamatan Kandangan dan Temanggung, Wilayah Utara dengan Kecamatan Kandangan, Sebelah Timur Kabupaten Semarang dan Kecamatan Pringsurat dan Sebelah Selatan dengan Kecamatan Kranggan dan Pringsurat.Yang  terletak pada Ketinggian tanah rata-rata 715 m dpl dengan suhu antara 30 oC dan 20 oC. Dengan rata-rata jumlah hari hujan 64 hari dan banyaknya curah hujan 22 mm/th. Kecamatan Kaloran luas wilayah 6.392 ha, dengan jumlah penduduk 40.340 orang dan mempunyai 14 desa. Salah satu dari 14 desa di Kecamatan Kaloran adalah Desa Tegowanuh yang terletak di ketinggian 556 m dari permukaan laut dan berjarak 8 km dari ibu kota Kecamatan Kaloran dan 7 km dari ibu kota Kabupaten. Dengan luas 264,6 ha yang terbagi dalam lahan sawah 205 ha dan lahan bukan sawah 59,6 ha. Dari Lahan sawah bukan sawah dipergunakan untuk Bangunan/pekarangan, Ladang/tegal/huma, Perkebunan Negara/Rakyat  dan lahan lainnya.Desa Tegowanuh terdapat  6 dusun yang terdiri dari 5 Rukun warga (RW) dan 20 Rukun tetangga (RT) dan terdapat 965 Rumah tangga. Jumlah penduduk 2.840 jiwa terdiri dari 1.435 jiwa Laki-laki dan 1.405 jiwa Perempuan.Penduduk usia 10 tahun keatas bermatapencaharian Petani tanaman pangan, Industri Pengolahan, Pedagangan, Hotel & Rumah Makan, Pengangkutan&Komunikasi, Jasa-jasa dan lainnya.Untuk sumber air minum berasal dari Leding/PAM, Sumur dan Mata air. Dan untuk penerangan 754 menggunakan PLN.Dalam bidang pendidikan banyaknya penduduk di atas 5 tahun yang Tamat PT/Universitas 35 orang, Tamat Akademi 41 orang, Tamat SLTA/sederajat 389 orang, Tamat SLTP/ sederajat 674 orang, Tamat SD/sederajat 1.016 orang, Tidak tamat SD 31 orang, Belum tamat SD 274 orang dan Belum/ tidak sekolah 126 orang. Untuk sarana pendidikan terdapat - unit TK, 2 unit SD, 0 unit SMP/Mts dan - unit SMU.Bidang Kesehatan terdapat Prasarana kesehatan - unit Puskesmas, 1 unit Puskesmas pembantu, 7 unit Posyandu,  - unit Polides, - orang Dokter Umum, - orang Dokter Gigi,  3 orang Bidang/Perawat/Mantri dan - orang Dukun Bayi.Tanaman pangan yang dikembangkan di desa ini adalah Padi, Jagung, Ketela Pohon dan Kacang Tanah. Tanaman sayuran yang dikembangkan berupa Cabe, Kacang Panjang dan Kubis. Buah-buahan yang dikembangkan adalah Klengkeng, Rambutan, Durian, Pisang dan Pepaya. Sedangkan tanaman perkebunan yang dikembangkan berupa Kopi, Panili, Jahe, Kemukus dan Kapuk.